Selasa, 28 April 2020

Masalah Ketenagakerjaan Di Indonesia

Wawan Setiawan Tirta
Masalah Ketenagakerjaan Di Indonesia
Berikut ini beberapa masalah ketenagakerjaan di Indonesia.
a.   Rendahnya  Kualitas  Tenaga  Kerja
Kualitas  tenaga  kerja  dalam  suatu  negara  dapat ditentukan  dengan melihat tingkat pendidikan negara tersebut. Sebagian besar tenaga kerja di Indonesia,  tingkat  pendidikannya  masih  rendah.  Hal  ini  menyebabkan penguasaan  ilmu  pengetahuan  dan teknologi menjadi rendah.  Minimnya penguasaan  ilmu  pengetahuan  dan  teknologi  menyebabkan  rendahnya produktivitas  tenaga  kerja,  sehingga  hal  ini  akan  berpengaruh  terhadap Peningkatan jumlah angkatan kerja juga yang tidak sebanding  dengan  kesempatan  kerja  yang  tersedia menyebabkan banyaknya pengangguran.

b.   Jumlah Angkatan Kerja yang tidak Sebanding  dengan  Kesempatan Kerja
Meningkatnya jumlah angkatan kerja yang tidak diimbangi oleh perluasan lapangan kerja akan membawa beban tersendiri bagi perekonomian. Angkatan kerja yang tidak tertampung dalam lapangan kerja  akan  menyebabkan  pengangguran. Padahal harapan pemerintah, semakin banyaknya  jumlah  angkatan  kerja  bisa  menjadi pendorong pembangunan ekonomi.

c.    Persebaran Tenaga Kerja yang tidak Merata
Sebagian besar tenaga kerja di Indonesia berada di Pulau Jawa. Sementara di daerah lain masih kekurangan tenaga kerja, terutama  untuk  sektor  pertanian,  perkebunan,  dan  kehutanan.
Dengan demikian di Pulau Jawa banyak terjadi pengangguran, sementara di daerah lain masih banyak sumber daya alam yang belum dikelola secara maksimal.

d.   Pengangguran
Terjadinya krisis ekonomi di Indonesia banyak mengakibatkan industri di Indonesia mengalami gulung tikar. Akibatnya, banyak pula tenaga kerja yang berhenti bekerja. Selain itu, banyaknya perusahaan yang gulung tikar mengakibatkan semakin sempitnya lapangan kerja yang ada. Di sisi lain jumlah angkatan kerja terus meningkat. Dengan demikian pengangguran akan semakin banyak.