Rabu, 15 April 2020

Teknik dan Peraturan Lompat Jauh

Wawan Setiawan Tirta
Lompat jauh merupakan jenis olahraga yang juga dipertandingkan di Olimpiade Modern yang dilaksanakan pada tahun 1896 di Athena, Yunani. Teknik lompatan pada lompat jauh ini mulai diperbaiki dari hari ke hari sehingga terbentuklah teknik lompatan seperti yang sekarang diterapkan.

Lompat adalah gerakan melakukan tolakan dengan satu kaki. Baik untuk nomor lompat jauh, lompat tinggi, lompat jangkit, maupun lompat tinggi galah. Lompat jauh merupakan cabang olahraga atletik yang paling populer dan paling sering dilombakan dalam kompetisi kelas dunia, termasuk Olimpiade. Nomor yang dipertandingkan biasanya adalah lompat jauh putra dan putri.

Untuk menghasilkan lompatan yang baik dalam lompat jauh, selain pelompat tersebut harus memiliki kekuatan, daya ledak, kecepatan, ketepatan, kelentukan, dan koordinasi gerakan, juga harus memahami dan menguasai gerak dasar untuk melakukan gerakan lompat jauh.

A. Teknik Dasar Lompat Jauh
Pada saat melakukan gerakan dalam lompat jauhdi perlukan kekuatan dari otot kaki dan koordinasi gerak antara kaki dan anggota tubuh lainnya karena pada saat melakukan tolakan tidak hanya kaki yang berperan dalam keberhasilan lompatan, lompatan yang tinggi dan jauh harus ditunjang juga oleh ayunan tangan pada saat menolak.

Tahapan-tahapan dalam melakukan lompat jauh ada empat tahap, yaitu : (1) awalan/ancang-ancang, (2) tolakan/tumpuan, (3) sikap badan di udara, dan (4) sikap mendarat. Tahapan-tahapan lompat jauh tersebut akan diuraikan satupersatu berikut ini.

1. Awalan atau ancang-ancang (approach-run)
Awalan atau ancang-ancang adalah gerakan permulaan dalam bentuk lari untuk mendapatkan kecepatan pada waktu akan melakukan tolakan (lompatan). Kecepatan yang diperoleh dari hasil awalan itu disebut dengan kecepatan horizontal berguna untuk membantu kekuatan pada waktu melakukan tolakan ke atas-depan.

Awalan beruna untuk mendapatkan kecepatan tinggi dan terkendali sebelum mencapai balok tolakan. Untuk memperoleh hasil lompatan yang maksimal, setiap melakukan awalan harus selalu dapat bertumpu pada balok. Jarak awalan tergantung dari tingkat kematangan dari atlet tersebut dan kemampuan dari atlet tersebut untuk berakselerasi dengan kecepatannya sendiri. Teknik awalan harus dilakukan dengan berlari secepat mungkin pada sebuah lintasan lari. Amati dan peragakan gerakan awalan lompat jauh berikut ini.
Lompat jauh merupakan jenis olahraga yang juga dipertandingkan di Olimpiade Modern yang di Teknik dan Peraturan Lompat Jauh
  1. Tergantung tingkat prestasi, lari ancang-ancang beragam antara 10 sampai 20 langkah.
  2. Tambah kecepatan lari ancang-ancang sedikit demi sedikit sebelum bertolak/ bertumpu. kecepatan ancang-ancang dipertahankan tetap maksimal sampai mencapai papan bertolak.
  3. Pinggang turun sedikit pada  satu langkah akhir ancang-ancang.
  4. Jarak awalan 30 – 45 meter.

2. Tumpuan/tolakan (take-off)
Tolakan adalah perubahan atau perpindahan gerakan dari gerakan horizontal ke gerakan vertikal yang dilakukan secara cepat dan tepat pada papan tolak. Sebelumnya pelompat sudah mempersiapkan diri untuk melakukan gerakan sekuat-kuatnya pada langkah yang terakhir, sehingga seluruh tubuh terangkat ke atas melayang di udara.

Pada waktu akan melakukan tolakan, badan agak direndahkan ke belakang, kaki tumpu/kaki yang akan digunakan untuk menolak lurus, sedangkan kaki ayun (kaki belakang) agak dibengkokkan. Berat badan berada pada kaki tumpu, kedua tangan atau lengan ke belakang, dan kepala agak ditengadahkan (dagu agak diangkat), pandangan ke depan. Amati dan peragakan gerakan tolakan lompat jauh berikut ini.
  1. Ayunkan paha kaki-bebas cepat ke posisi horizontal dan dipertahankan.
  2. Luruskan sendi mata kaki, lutut dan pinggang pada waktu melakukan tolakan.
  3. Bertolaklah ke depan dan ke atas (sudut tolakan 45o).
Lompat jauh merupakan jenis olahraga yang juga dipertandingkan di Olimpiade Modern yang di Teknik dan Peraturan Lompat Jauh
3. Melayang di Udara (Flight)
Sikap badan melayang di udara yaitu sikap setelah kaki tolak menolakkan kaki pada papan tolak, badan akan dapat terangkat melayang di udara, bersamaan dengan ayunan kedua lengan ke depan atas. Tinggi dan jatuhnya hasil lompatan sangat tergantung dari besarnya kekuatan kaki tolak gerak badan melayang diudara. Amati dan peragakan gerakan melayang di udara lompat jauh berikut ini.
  1. Saat kaki tolak, titik berat badan ke atas, diikuti dengan kaki tolak menyusul kaki ayun.
  2. Saat melayang kedua kaki sedikit ditekuk, sehingga posisi badan berada dalam sikap jongkok (untuk jongkok).
  3. Kemudian saat akan mendarat kedua kaki diarahkan ke depan, yaitu bersamaan dengan kedua lengan diluruskan ke depan.
Lompat jauh merupakan jenis olahraga yang juga dipertandingkan di Olimpiade Modern yang di Teknik dan Peraturan Lompat Jauh
Gerakan melayang dalam lompat jauh dilakukan setelah meninggalkan balok tumpuan. Saat melakukan gerakan melayang, keseimbangan badan harus tetap terjaga. Ayunan kedua tangan bisa membantu atlet dalam menjaga keseimbangan tubuh. Secara umum dikenal ada dua cara dalam melakukan teknik melayang yaitu :
  1. Dengan sikap jongkok. Dalam sikap jongkok, saat menumpu, kaki ayun mengangkat lutut setinggi-tingginya, lalu disusul dengan kaki tumpu. Kemudian sebelum melakukan pendaratan, kedua kaki dibawa ke depan.
  2. Dengan sikap menggantung. Dalam sikap menggantung, kaki ayun dibiarkan tergantung lurus pada waktu menumpu. Tubuh diusahakan tegak, disusul oleh kaki tumpu dengan lutut ditekuk sambil pinggul didorong ke depan. Lalu, kedua lengan direntangkan ke atas.
  3. Dengan sikap berjalan di udara merupakan gaya yang paling populer yang banyak digunakan oleh pelompat tingkat nasional maupun internasional, karena gaya ini paling effektif dan dapat menghasilkan lompatan terjauh dibandingkan dengan gaya lainnya (gaya jongkok, dan gaya menggantung).

4. Mendarat (Landing)
Sikap mendarat pada lompat jauh, baik gaya jongkok, gaya menggantung, maupun gaya berjalan di udara adalah sama. Pada waktu akan mendarat kedua kaki dibawa ke depan lurus dengan jalan mengangkat paha ke atas, bada dibungkukkan ke depan, kedua tangan ke depan. Mendarat pada kedua tumit terlebih dahulu dan mengeper, dengan kedua lutut dibengkokkan (ditekuk), berat badan ke depan supaya tidak jatuh ke belakang, kepala ditundukkan, kedua tangan ke depan. Amati dan peragakan gerakan mendarat lompat jauh berikut ini.
  1. Tariklah lengan dan tubuh ke depan-bawah.
  2. Tariklah kaki mendekati badan.
  3. Luruskan kaki dan tekuk lagi sedikit sesaat sebelum menyentuh tanah.
  4. Bila kedua kaki telah mendarat di bak pasir, duduklah atas kedua kaki.
Lompat jauh merupakan jenis olahraga yang juga dipertandingkan di Olimpiade Modern yang di Teknik dan Peraturan Lompat Jauh
B. Peraturan Jompat Jauh
Tujuan lompat jauh adalah untuk mencapai lompatan yang sejauh-jauhnya. Namun untuk mencapai lompatan yang maksimal tidak boleh sembarangan melompat. Terlebih dahulu seorang atlet harus memahami peraturan-peraturan yang ada dalam perlombaan lompat jauh. Beberapa aturan dalam lompat jauh antara lain sebagai berikut.
Lompat jauh merupakan jenis olahraga yang juga dipertandingkan di Olimpiade Modern yang di Teknik dan Peraturan Lompat Jauh
  1. Lintasan awalan lompat jauh lebar minimum 1,22 m dan panjang 45 m.
  2. Panjang papan tolakan 1,22m ; lebar 20 cm dan tebal 10 cm.
  3. Pada sisi dekat dengan tempat mendarat harus diletakkan papan plastisin untuk mencatat bekas kaki pelompat bila ia melakukan kesalahan saat menolak. Papan tolakan harus dicat putih dan harus datar dengan tanah dan harus ditanam sekurang-kurangnya 1 meter dari tepi depan bak pasir pendaratan.
  4. Lebar tempat pendaratan minimum 2,75 m jarak antara garis tolakan sampai akhir tempat lompatan minimal 10 m.
  5. Permukaan pasir di dalam tempat pendaratan harus sama tinggi/datar dengan sisi atas papan tolakan.
  6. Bila peserta perlombaan lebih dari 8 orang, setiap peserta diperbolehkan melompat 3 kali giliran dan 8 pelompat dengan lompatan terbaik, dapat melompat 3 kali lagi untuk menentukan pemenang. 
  7. Bila peserta hanya 8 orang atau kurang, semua peserta harus melompat 6 kali giliran. Semua lompatan diukur dari titik bebas terdekat di bak pasir/pendaratan yang dibuat oleh setiap bagian badan ke garis tolakan dalam posisi siku-siku terhadap garis tolakan tersebut. 
  8. Peserta diberi waktu (1 giliran) lompat hanya selama 1,5 menit. Lompatan yang sama (tie) ditentukan dengan melihat hasil lompatan terbaik kedua, bila masih sama (tie) dilihat lompatan terbaik ketiga, bila masih sama (tie) dilihat lompatan terbaik keempat dan seterusnya, sampai diketahui pemenangnya.